Menu buah untukku hari ini adalah pepaya. Emang sih, aku lebih suka buah anggur dan kelengkeng.Apalagi apel. sayangnya, akhir akhir ini bunda lagi males belanja jauh jauh, jadinya ayah deh yang beliin buah buatku dan dedek. Karena ayah sukanya pepaya dan pisang, jadilah menu buahku hari ini pepaya.
Kata bunda, Pepaya yang punya nama lain Carica Papaya memiliki banyak manfaat, diantaranya adalah ;
- Buah pepaya mengandung enzim, vitamin dan mineral. Mengandung vitamin A, vitamin B kompleks, dan vitamin E.
- Buah pepaya mengandung enzim Papain yang berfungsi mempercepat proses pencernaan protein. Daya cerna yang diberikan enzim Papain bisa mencerna 35 kali lipat sehingga membuat makanan yang mengandung protein bisa diambil manfaatnya dengan baik.
- Enzim mencerna baik protein menjadi arginin. Senyawa arginin adalah asam amino esensial yang didapat dari telur dan ragi yang tidak bisa diproduksi oleh tubuh dalam keadaan normal. Dengan enzim Papain maka senyawa arginin yang membantu produksi hormon pertumbuhan dapat diproduksi dengan baik.
- Papain dalam pepaya sangat baik guna mencerna protein yang bersifat membuang subtansi-subtansi yang tidak dibutuhkan oleh tubuh akibat pencernaan yang tidak sempurna.
- Buah Pepaya berfungsi membantu mengeluarkan racun, membantu mengatur pendapatan asam amino dalam tubuh, sehingga menambah kekebalan tubuh.
- Selain baik memecah asam amino, pepaya juga mampu mengurai karbohidrat dan lemak. Itu sebabnya pepaya dipakai dalam pemasakan daging, karena pepaya mampu mencerna serat-serat daging.
- Dengan kandungan antiseptik pada pepaya, mampu menjaga alat pencernaan kita terutama usus dari bakteri. Kadar pH mampu diseimbangkan sehingga flora usus normal.
- Seluruh bagian dari buah pepaya benar-benar memiliki fungsi baik. Biji yang sering dilupakan justru mampu membantu orang-oranag yang sedang terganggu pencernaannya.
- Papaya sebagai alat kontrasepsi. Karena pepaya yang masih setengah matang, mentah dan mengkal bisa menggugurkan kandungan pada ibu hamil. Dari efek inilah pepaya mentah diolah menjadi alat kontrasepsi.
No comments:
Post a Comment